CABE SETAN - DUNIA TANAMAN HIAS

Breaking

CABE SETAN

Cabai setan adalah salah-satu cabai terpedas di dunia. Cabai ini berasal dari timur laut India (Assam, Nagaland dan Manipur) dan Bangladesh. Dalam bahasa Assam dan Bengali, cabai ini disebut bhūt jolokia, artinya "cabai setan", atau nāgā marica (নাগা মরিচ), artinya "cabai naga". Pada tahun 2006 diumumkan oleh Guinness World Records sebagai cabai terpedas di dunia dengan tingkat kepedasan mencapai 1.001.304 skala Scoville. Hal ini berarti jauh lebih pedas dari cabai rawit. Hanya saja, sejak tahun 2011, posisinya sudah digantikan oleh Trinidad Moruga Scorpion yang berbentuk seperti habanero namun lebih pedas lagi dibanding cabe setan.



Bentuk cabai ini keriput dan ukurannya gemuk kecil. Penduduk Assam percaya bahwa banyak makan cabai Bhut Jolokia dapat membantu memerangi penyakit reumatik, kanker, reumatik, osteoporosis, menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Cabai sendiri mengandung vitamin A, C, Kalium, Magnesium, dan Besi yang membantu mencegah penggumpalan darah, menghilangkan plak dari arteri, menyembuhkan luka, dan menangkal flu. Di dalam cabai terdapat zat Photochemical yang dapat mengurangi sel kanker dan tumor. Bahan aktif dalam Capsicum (kelompok tumbuhan cabai), merangsang otak dan kelenjar ludah melepas endorfin ke dalam tubuh. Endorfin adalah obat penghilang rasa sakit alami alam dan memberi rasa senang. Capsicum juga merupakan bahan utama untuk mengurangi arthritis dan kerusakan saraf diabetes. Dalam pengobatan tradisional, cabai setan digunakan untuk penyakit tangan dan kaki dingin, sakit otot punggung, reumatik, terkilir dan memar.